Viona Grafika


 

Ferdiansyah Disebut Miliki Popularitas dan Modal Politik Untuk Bertarung di Pilkada Dumai 2024, Pengamat : Incumbent Bisa di Kalahkan



PORTALREDAKSI.COM - Pengamat sosial Luthfi Alamsyah, menilai sejumlah calon yang akan turun pada gelanggang Pemilihan Walikota (Pilwako) Dumai 2024 mendatang, akan berat mengalahkan incumbent atau petahana di Pilkada Dumai 2024.

Karena itu perlu calon alternatif di Pilwako Dumai yang memiliki popularitas dan modal politik, salah satunya ketua partai Golkar Ferdiansyah,S.E.

"Saya kira bang Ferdiansyah bisa turun gelanggang politik pilkada Dumai. Dengan popularitasnya yang cukup tinggi, tinggal meningkatkan elektabilitasnya dengan program yang lebih baik," kata Luthfi saat dikonfirmasi, Senin, (3/6/2024).

Dia mengatakan, semakin banyak bakal paslon yang masuk gelanggang pilkada Dumai, akan semakin bagus dan sehat, namun menurutnya Pilkada Dumai kali ini minim Kandidat yang bertarung secara elegan dan sehat untuk meraih simpati suara warga Dumai, hanya Ferdiansyah yang secara terbuka mendeklarasikan diri sebagai Bakal Calon Walikota Dumai.

Dengan modal 5 kursi anggota DPRD Kota Dumai tentu sosok Ferdiansyah menjadi modal yang diperhitungkan secara politik. Bahkan bisa menjadi magnet politik untuk menjadi poros alternatif calon Walikota Dumai yang dapat berkompetisi melawan incumnbent secara berimbang," urainya.

Luthfi menambahkan, bakal paslon incumbent memang kuat, tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan. Incumbent bisa dikalahkan jika parpol menghadirkan tokoh yang punya popularitas dan elektabilitas, plus gagasan baru untuk Dumai yang lebih baik dan maju melalui Ferdiansyah sebagai poros baru.

Luthfi mengungkapkan, lawan tanding Incumbent harus punya gagasan "antitesa" terhadap gagasan Incumbent. Sebab, pemilih Dumai adalah pemilih rasional, disamping juga banyaknya pemilih pemula.

Potensi itu bisa dijadikan pijakan modal yang cukup besar bagi lawan tanding atau parpol pengusung untuk menarik simpati pemilih dengan gagasan dan program yang rasional melawan calon incumbent, sehingga pemilih Dumai mendapatkan alternatif pilihan politik yang layak untuk memimpin Dumai ke depan.

"Waktu sudah cukup dekat, tokoh atau parpol pengusung harus segera deklarasi bakal calon untuk running di Pilkada Dumai, Ferdiansyah yang saat ini menjabat sebagai ketua Golkar Dumai bisa menjadi pilihan. Semoga Pilkada Dumai lebih dinamis dengan bakal paslon yang lebih beragam, bukan paslon tunggal atau paslon boneka," tandasnya.

Diketahui,  muncul juga beberapa tokoh yg dianggap layak maju Pilkada Dumai bagi warga Dumai, di antaranya, Reza Fahlepi ( Birokrat ), Fuad Santoso (Ketua KNPI Provinsi Riau), dr Feriyanto (Dokter), dan beberapa tokoh politisi lainnya.

Tentu diharapkan Pilkada Dumai tidak hanya 2 Pasangan calon tapi ada 3 pasangan calon. Dengan komposisi partai yang ada di DPRD, setidaknya ada paslon yang bisa diusung parpol dengan suara minimal 20% kursi parlemen.

"Partai politik perlu menghadirkan kader-kader terbaik untuk bersaing dengan paslon incumbent di pilkada Dumai," Tutup Luthfi.



Editor : Ihwan Lubis

Posting Komentar

0 Komentar